IDPOST.CO.ID - Negeri tetangga Indonesia, Singapura melaporkan dua kasus Covid-19 yang dicurigai sebagai varian Omicron yang telah terdeteksi pada Kamis 2 Desember 2021 kemarin.
Dari sejumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 yang tercatat, dua kasus tersebut diketahui masuk di Singapura dari Johannesburg melalui jalur penerbangan Singapore Airlines (SIA) SQ479 pada hari Rabu 1 Desember 2021.
Dilansir IdPost.co.id dari Reuters.com, otoritas Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) kini langsung bertindak cepat melakukan upaya tracing kontak erat orang-orang terdekat dan para penumpang yang satu pesawat dengan korban.
"Kedua kasus diisolasi setibanya di Singapura pada 1 Desember 2021, dan belum berinteraksi di masyarakat Saat ini tidak ada bukti penularan komunitas dari kasus-kasus ini."kata otoritas Kementerian Kesehatan Singapura (MOH).
Kedua pasian kemudian telah menjalani tes reaksi berantai polimerase (PCR) setibanya di Singapura, dan segera dibawa ke fasilitas khusus untuk tinggal di rumah sambil menunggu hasil tes mereka.
Setelah konfirmasi infeksi COVID-19, mereka dibawa ke bangsal isolasi di National Center for Infectious Diseases (NCID) Singapura.
Baca Juga: Serunya Aksi Pasangan Jokowi - Jojo Main Bulutangkis Bareng Tim Piala Thomas di BICC
“Hasil uji PCR mereka mengungkapkan adanya S-gene Target Failure yang mungkin terkait dengan varian Omicron. Laboratorium Kesehatan Masyarakat Nasional sedang melakukan sekuensing seluruh genom untuk mengonfirmasi varian tersebut,” kata otoritas Kementerian Kesehatan Singapura (MOH).
Artikel Terkait
BNPT Sebut Jaringan Teroris Jamaah Islamiyah Telah Susupi Lembaga-lembaga Keagamaan dan Sipil Indonesia
Indonesia Memperkenalkan Kebijakan Perdagangan Karbon untuk Mengurangi Penggunaan Emisi
Bank Indonesia Akan Kurangi Likuiditas Secara Bertahap pada Tahun 2022
Serunya Aksi Pasangan Jokowi - Jojo Main Bulutangkis Bareng Tim Piala Thomas di BICC
Babak Baru Pandemi Covid-19, Varian Omicron Disebut 500 Kali Lebih Menular dari Virus Corona di Wuhan China